PAKAR Pendidikan http://pakar.pkm.unp.ac.id/index.php/pakar <p style="text-align: justify;">PAKAR (Penelitian Aktual dan Kajian Analisis Reformasi) Pendidikan: p-ISSN:&nbsp;<a href="https://portal.issn.org/resource/ISSN/1693-2226" target="_blank" rel="noopener">1693-2226</a>; e-ISSN:&nbsp;<a href="https://portal.issn.org/resource/ISSN/2303-2219" target="_blank" rel="noopener">2303-2219</a>&nbsp;is a national journal published by The Center of Research and Scientific Development of Students at the Universitas Negeri Padang, Indonesia. This journal discusses and raises various issues related to educational issues including theory, concepts, and practices related to curriculum, media, models, instruments, development, and evaluation of and action research. Articles will be published if they are scientifically valuable, provide new knowledge, and are useful for the education community. This journal is published twice a year, published in January and July. We were inviting scientists, researchers, and professionals in education to submit their papers to our journal. Pakar Journal of Education-PAKAR Pendidikan is currently indexed on Google Scholar, Garuda (Garda Rujukan Digital), Indonesia Onesearch, Bielefeld Academic Seach Engine, PKP Indeks, Cite Factor Academic Scientific Journals, Directory of Research Journal Indexing, Crossref, Dimension.</p> Universitas Negeri Padang en-US PAKAR Pendidikan 1693-2226 <p><img src="/public/site/images/pakar_ppipm/cc_by.JPG" width="711" height="151"></p> <p>&nbsp;<strong><img src="/public/site/images/pakar_ppipm/by.png" width="91" height="32">&nbsp; PAKAR Pendidikan is&nbsp;licensed under a&nbsp;<a href="https://creativecommons.org/licenses/by/4.0/">Creative Commons Attribution 4.0 International License</a></strong></p> <p><strong>Free to:</strong></p> <ul class="license-properties"> <li class="license share show"><strong>Share</strong>&nbsp;— copy and redistribute the material in any medium or format</li> <li class="license remix show"><strong>Adapt</strong>&nbsp;— remix, transform, and build upon the material for any purpose, even commercially.</li> </ul> <p align="justify">PAKAR Pendidikan Journal is licensed under a&nbsp;<a title="CC-BY" href="https://creativecommons.org/licenses/by/4.0/" target="_blank" rel="noopener">Creative Commons Attribution 4.0 International License</a>. This permits anyone to copy, redistribute, remix, transmit and adapt the work provided the original work and source are appropriately cited.</p> <p align="justify">This means:<br>(1) Under the CC-BY license, authors retain ownership of the copyright for their article, but authors grant others permission to use the content of publications in INVOTEK Journal in whole or in part provided that the original work is properly cited. Users (redistributors) of PAKAR Pendidikan Journal are required to cite the original source, including the author's name, PAKAR Pendidikan Journal as the initial source of publication, year of publication, volume number, issue, and Digital Object Identifier (DOI);<br>(2) Authors grant PAKAR Pendidikan the right of first publication. Although authors remain the copyright owner.</p> <h2><strong>Privacy Statement</strong></h2> <p>The names, email addresses, and affiliations entered in this journal site will be used exclusively for the stated purpose of providing readers professional access to the authors whose articles are published by the journal. No other information is collected, and will not be made available for any other purpose or to any other party.</p> Strategi Pengembangan Pendidikan NonFormal dalam Pengelolaan Hasil Hutan Berbasis Agroforestri melalui Program Sekolah Lebah Madu di Kepulauan Mentawai http://pakar.pkm.unp.ac.id/index.php/pakar/article/view/458 <p>Abstracts are written in two languages, namely English and Indonesian, a minimum of 150 - 250 words. Abstracts are written with Calisto MT 10, spaced 1 paragraph and italicized for abstract [english) consisting of research problems, objectives, metodes, results and discussions, and research conclusions. The abstract describes the research carried out so that it is useful and contributes to the development of science and technology in the field of education. Keywords are written in abstracts which are the substance of the research that has been carried out.</p> Rendi Prayoga Nur Falah Muhammad Reza Fauzan Ramos Mardiansyah Lailatur Rahmi ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-31 2024-01-31 22 1 1 17 10.24036/pakar.v22i1.458 Development of Learning Modul on the Work Based Learning Learning Model the Teaching Factory Concept (WBL-TEFA) in Automotive Vocational Learning http://pakar.pkm.unp.ac.id/index.php/pakar/article/view/422 <p>Penelitian ini didasarkan kepada hasil studi pendahuluan yang ditemukan masalah bahwa pembelajaran belum optimal. Tujuan penelitian adalah mengembangkan Modul Pembelajaran Model Pembelajaran &nbsp;WBL-TEFA sebagai usaha untuk meningkatkan keterampilan <em>task skills</em> dan prestasi akademik mahasiswa Vokasi Otomotif yang valid, praktis, dan efektif. Metode penelitian idalah Penelitian dan Pengembangan menggunakan prosedur pengembangan Borg &amp; Gall. Setelah mengimplementasikan Modul Pembelajaran WBL-TEFA, mahasiswa dapat membangun pengetahuan secara induktif dan deduktif, serta pengalaman belajar dalam intraksi satu arah, intraksi secara personal dan interaksi pembelajaran multi arah. Hasil penelitian ini secara umum menghasilkan desain modul pembelajaran yang terdiri dari sampul, kata pengantar, daftar isi, peta posisi modul pada pembelajaran, glosarium, pendahuluan pembelajaran, pembelajaran, evaluasi, dan penutup. Modul Pembelajaran Model WBL-TEFA dinyatakan valid dan praktis secara statistik. Bahwa nilai Aiken's V rata-rata yang diperoleh sebesar 0,941, sehingga isi modul pembelajaran dapat dinyatakan dalam kategori valid.&nbsp; Modul Pembelajaran WBL-TEFA dinyatakan sangat praktis, hal ini ditunjukan dari hasil penilaian praktikalitas respon dosen rata-rata sebesar 91,29% dan respon mahasiswa sebesar 89,60% dalam kategori “Sangat praktis”.</p> Hasan maksum Toto Sugiarto Nuzul Hidayat Siman Siman Hanapi Hasan ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-31 2024-01-31 22 1 18 28 10.24036/pakar.v22i1.422 Jenis Pekerjaan dan Karir di Bidang Otomotif bagi Lulusan Jurusan Teknik Otomotif http://pakar.pkm.unp.ac.id/index.php/pakar/article/view/341 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan jenis pekerjaan di bidang otomotif dan mendata pekerjaan yang dimasuki oleh lulusan departemen teknik otomotif. Penelitian ini merupakan jenis penelitian deskriptif kualitatif dan survei. Data yang digunakan berupa data kualitatif hasil wawancara, observasi lapangan, analisis dokumen, dan hasil survei. Sampel penelitian sebanyak 93 responden, 69 responden menggunakan kuesioner, dan 24 responden yang tersebar di 13 perusahaan dilakukan dengan teknik wawancara dan observasi. Hasil kajian menunjukkan bahwa terdapat beberapa jenis pekerjaan yang dapat dimasuki dan ditekuni serta dijadikan karir oleh lulusan, yang dikelompokkan menjadi empat bidang karir, yaitu: teknisi (mekanik), sales marketing, instruktur pelatihan, dan guru. Untuk berkarir di bidang mekanik, jalur karirnya adalah: mekanik, ketua regu mekanik, kepala mekanik, servis advisor, kepala bengkel, dan manajer servis. Jenjang karir sebagai sales marketing, yaitu: sales selama pelatihan, sales marketing 1 (s1), sales marketing 2 (s2), sales marketing 3 (s3), supervisor sales marketing, manajer marketing, dan kepala cabang. Jenjang karir di bidang instruktur pelatihan, yaitu: instruktur pelatihan, kepala instruktur, manajer instruktur, kepala divisi HRD, dan manajer HRD. Jenjang karir sebagai guru, yaitu: guru, kepala bengkel otomotif, ketua jurusan, wakil kepala sekolah, kepala sekolah, pengawas sekolah, dan kepala bidang pendidikan (kadis) di dinas pendidikan kabupaten/kota atau provinsi. Selain empat bidang pekerjaan dan jenjang karir tersebut, ada beberapa jenis pekerjaan lain yang juga dipilih dan dijadikan karir oleh lulusan departemen teknik otomotif, yaitu: analisis laboratorium PLTU, pengolahan air pabrik kertas, operator alat berat, perawatan pesawat, wirausaha di bidang otomotif (bengkel mobil, jual beli mobil, usaha penyewaanaan mobil, dan lain-lain).</p> Toto Sugiarto M. Giatman Nurhasan Syah Dwi Sudarno Putra Nuzul Hidayat Agus Baharudin ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-31 2024-01-31 22 1 29 37 10.24036/pakar.v22i1.341 Desain e-Modul Fisika Sebagai Pembelajaran Berbasis Masalah dalam Meningkatkan Hasil Belajar Siswa http://pakar.pkm.unp.ac.id/index.php/pakar/article/view/444 <p style="text-align: justify;">Pembelajaran fisika adalah pembelajaran yang tidak terlepas dari pembelajaran matematis, sehingga siswa cenderung lebih mudah bosan jika bahan ajar dan model pembelajaran yang digunakan tidak sesuai, sehingga&nbsp; menyebabkan rendahnya motivasi siswa untuk belajar dan mengakibatkan rendahnya hasil belajar siswa. Dalam menyelesaikan permasalahan ini, perlu adanya perkembangan teknologi, perangkat pembelajaran semakin mengacu pada digitalisasi seperti bahan ajar yang digunakan sudah mulai berbasis digital sehingga lebih interaktif seperti penggunaan e-modul, yang dapat memuat gambar, animasi, audio dan vidio pembelajaran, agar siswa lebih tertarik untuk belajar, selain bahan ajar model pembelajaran juga menunjang tercapainya tujuan pembelajaran,&nbsp; model pembelajaran yang dapat digunakan supaya siswa aktif dalam proses belajar yaitu pembelajaran berbasis masalah. Penelitian ini bertujuan untuk menghasilkan desain e-modul fisika sebagai pembelajaran berbasis masalah guna meningjatkan hasil belajar siswa. Penelitian ini termaksuk penelitian pengembangan. Model pengembanagn yang digunakan adalah prototipe model yaitu tahap pertama listen to customer, tahap kedua yaitu build/revise mock-up(perancangan dan tahap selanjutnya yaitu <em>customer test driver mock-up</em> (evaluasi). E-modul ini didesain dengan aplikasi canva untuk mendesain cover dan tampilan modul&nbsp; dan bantuan hyzine flipbook untuk membuat tampilan&nbsp; modul lebih interaktif.</p> Welli Andriani Putri Dwi Sundari Letmi Dwiridal Wahyuni Satria Dewi Aprilla Fortuna ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-31 2024-01-31 22 1 38 52 10.24036/pakar.v22i1.444 Kemampuan Pemahaman Konsep Teks Eksposisi Berbantuan Kuis pada Google Form Siswa Kelas X SMA Muhammadiyah 1 Pekanbaru http://pakar.pkm.unp.ac.id/index.php/pakar/article/view/405 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kemampuan siswa dalam memahami materi konsep teks eksposisi. Teks eksposisi dijadikan peneliti sebagai acuan pokok pembahasan yang akan dikaji dari sisi pemahaman siswa terhadap materi yang disampaikan oleh guru. Tujuan untuk mengetahui dan mendeskripsikan tingkat kemampuan pemahaman konsep teks eksposisi berbantuan kuis pada <em>Google Form</em> siswa kelas X SMA Muhammadiyah 1 Pekanbaru.Subjek pada penelitian ini ialah siswa kelas X SMA Muhammadiyah 1 Pekanbaru dengan teknik <em>Probability Sampling</em> dengan jenis <em>Simple Random Sampling </em>(sistem acak). Sampel pada penelitian ini berjumlah sebanyak 56 siswa yang diperoleh dari sistem undi. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah hasil tes yang diperoleh siswa melalui fitur kuis <em>Google Form</em>. Hasil perhitungan yang telah dilakukan, menunjukkan nilai – t tabel &lt; t hitung &lt; + t tabel (-1,674 &lt; 0,828 &lt; + 1,674). Dengan demikian, maka H<sub>0</sub> diterima karena hasil pengujian hipotesis membuktikan bahwa hasil tes kemampuan siswa dengan nilai 77,07 melebihi nilai dugaan hipotesis yakni dengan nilai kriteria ketuntasan minimal 75.</p> Novia Calista Hasnah Faizah Silvia Permatasari ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-31 2024-01-31 22 1 53 60 10.24036/pakar.v22i1.405 Pengembangan Modul Berbasis Discovery Learning pada Mata Pelajaran Pemeliharaan Mesin dan Kendaraan Ringan Kelas XI SMK Judul Jurnal dalam Bahasa Indonesia http://pakar.pkm.unp.ac.id/index.php/pakar/article/view/411 <p>Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan modul berbasis <em>Discovery Learning </em>pada mata pelajaran Pemeliharaan Mesin dan Kendaraan Ringan dengan fokus pada Perawatan Sistem Bahan Bakar <em>Electronic Fuel Injection</em> (EFI). Penelitian ini melibatkan pengujian modul melalui penilaian ahli dan uji coba terbatas dengan melibatkan 30 siswa dari kelas XI Teknik Kendaraan Ringan yang telah mengambil mata pelajaran tersebut. Pengembangan modul mengikuti model Plomp, melalui tahapan investigasi awal dan prototipe. Tahap investigasi awal mengungkapkan variasi metode pengajaran Pemeliharaan Mesin dan Kendaraan Ringan, termasuk ceramah dan praktikum, namun efektivitasnya terbatas. Materi ajar yang ada kurang memadai, kurang jelas dan informasinya tidak lengkap. Wawancara dengan siswa menunjukkan kesulitan dalam memahami konsep-konsep terkait mata pelajaran tersebut. Oleh karena itu, kebutuhan akan modul yang menarik dan informatif teridentifikasi. Modul tersebut melalui validasi oleh ahli, termasuk spesialis konten, pendidik, dan desainer grafis. Uji validitas menghasilkan nilai yang tinggi. Evaluasi praktikalitas dilakukan secara bertahap, melibatkan evaluasi kelompok kecil dan kelompok besar. Hasilnya menunjukkan tingkat praktikalitas yang tinggi dalam hal kemudahan penggunaan, efisiensi waktu, dan daya tarik bagi siswa. Evaluasi lebih lanjut difokuskan pada efektivitas modul. Pra-tes dan Pos-tes diadakan untuk mengukur hasil pembelajaran kognitif, afektif, dan psikomotor. Hasilnya menunjukkan peningkatan yang signifikan dalam keterampilan kognitif dan psikomotor, serta peningkatan yang sedang dalam aspek afektif. Temuan ini mengkonfirmasi bahwa modul berbasis <em>Discovery Learning </em>secara efektif meningkatkan hasil pembelajaran siswa dalam mata pelajaran Pemeliharaan Mesin dan Kendaraan Ringan, terutama dalam aspek sistem EFI. Secara kesimpulan, modul yang dikembangkan terbukti efektif dalam meningkatkan hasil pembelajaran siswa dalam mata pelajaran Pemeliharaan Mesin dan Kendaraan Ringan, terutama berkaitan dengan sistem EFI.</p> Hafizh Alhadi Wakhinuddin Wakhinuddin ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-31 2024-01-31 22 1 61 70 10.24036/pakar.v22i1.411 Analisis Penerapan Technological Pedagogical And Content Knowledge (TPACK) Dalam Pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di kelas X Madrasah Aliyah http://pakar.pkm.unp.ac.id/index.php/pakar/article/view/484 <p>Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penerapan <em>Technological Pedagogical And Content Knowledge</em> (TPACK) dalam konteks pembelajaran Sejarah Kebudayaan Islam di kelas X Madrasah Aliyah. Dengan mempertimbangkan kompleksitas materi sejarah kebudayaan islam dan kebutuhan integrasi teknologi dalam pembelajaran modern, penelitian ini menjelaskan bagaimana guru dapat mengoptimalkan pengetahuan teknologi, pedagogi, dan konten untuk meningkatkan efektivitas pembelajaran. Metode penelitian yang digunakan mencakup observasi, wawancara dengan guru, dan dokumentsai. Hasil penelitian menunjukkan bahwa&nbsp; guru di kelas X Madrasah Aliyah telah mencoba menerapkan TPACK, tetapi masih ditemui beberapa kendala, terutama terkait dengan kurangnya waktu pembelajaran sehingga beberapa materi kurang mendalam disampaikan dan kesulitan guru dalam penilaian karena ada beberapa aspek baru yang dipakai dalam kurikulum merdeka ini yang sedikit banyaknya berbeda dengan K13. Analisis TPACK pada tingkat guru membuktikan bahwa pengetahuan pedagogis dan konten sudah cukup baik, namun ada ruang untuk peningkatan dalam mengintegrasikan teknologi secara lebih efektif. Ditemukan bahwa guru yang dapat mengelola teknologi dengan baik mampu menciptakan lingkungan pembelajaran yang lebih dinamis dan menarik bagi siswa. Kesimpulan dari penelitian ini menekankan pentingnya pelatihan dan pengembangan profesional guru dalam hal TPACK. Rekomendasi termasuk penyediaan sumber daya dan dukungan yang memadai untuk membantu guru mengatasi hambatan yang mungkin muncul dalam mengadopsi pendekatan ini. Secara keseluruhan, penelitian ini memberikan wawasan mendalam tentang tantangan dan potensi penerapan</p> Cisia Padila Sasmi Nelwati Misra Misra Pela Safni ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-31 2024-01-31 22 1 71 78 10.24036/pakar.v22i1.484 Penggunaan Media Transformer Angka Dalam Pembelajaran Matematika Materi Mengenal Angka Di Kelas Rendah Sekolah Dasar http://pakar.pkm.unp.ac.id/index.php/pakar/article/view/490 <p><em>Penulisan makalah Best practise ini</em><em> adalah untuk mengembangkan media pembelajaran di Kelas Rendah pada mata Pelajaran matematika.</em> <em>P</em><em>ada makalah ini berfokus pada kelas awal yang baru memasuki sekolah baru di SD y</em><em>aitu</em> <em>Siswa</em><em> pada tahap </em><em>usia</em><em> antara 7- 8 tahun. Latar belakang dalam penulisan makalah ini adalah bagaimana </em><em>media </em><em>pembelajaran </em><em>yang digunakan </em><em>di kelas 1 yaitu belajar sambil bermain. </em><em>Siswa di </em><em>kelas pertama mereka masuk kesekolah SD</em><em>, harus</em><em> menjadi tempat yang mereka senangi seperti halnya bagi anak yang pernah duduk dibangku TK ataupun PAUD. </em><em>Pa</em><em>da saat TK dan PAUD anak lebih condong bermain sambil belajar. </em><em>Hal itu dilakukan u</em><em>ntuk menarik siswa di kelas 1</em><em> untuk kehilangan rasa bermain pada saat di PAUD/TK. Pen</em><em>ulis membuat </em><em>sebuah media</em><em> pembelajaran y</em><em>aitu</em><em> “ Transformer Angka”. Transformer angka digunakan pada pembelajaran numerasi siswa dalam mengenal angka-angka dengan cara bermain melipat kertas</em><em> yang dibuat dari kertas uundangan bekas. Media Transformer angka ini dibuat dari angka 0-9 dengan bentuk yang berbeda-beda. Hal ini juga sangat baik bagi pertumbuhan psikomotorik anak melalui jemari tangannya dengan seni melipat kertas. Penggunaan media pembelajaran transformer menjadikan pembelajaran menjadi menarik dan menyenangkan bagi pembelajaran matematika. Kehadiran media pembelajaran Transformer angka ini menjadikan siswa di kelas 1 menjadi sangat senang dalam belajar</em></p> Defa Defa ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-31 2024-01-31 22 1 79 87 10.24036/pakar.v22i1.490 Pengembangan Video Animasi IPS dengan Aplikasi Doratoon pada Materi Perdagangan Antardaerah dan Antarnegara http://pakar.pkm.unp.ac.id/index.php/pakar/article/view/506 <p>Berdasarkan hasil observasi lapangan ditemukan masalah tidak adanya penggunaan media pembelajaran interaktif yang diterapkan dengan guru selama proses pembelajaran. Tujuan dilakukannya penelitian ini adalah untuk mengembangkan media pembelajaran dalam bentuk video animasi berbasis doratoon pada materi perdagangan antar daerah dan antar Negara. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian pengembangan (R&amp;D) dengan model ADDIE (<em>Analysis, Design, Development, Implementation, </em><em>and </em><em>Evaluation</em>). Penelitian ini dilakukan di MTs Negeri 4 Mandailing Natal, dengan populasi di kelas VIII. Instrumen yang diterapkan pada penelitian ini berupa angket kelayakan dan kepraktisan. Teknik analisis&nbsp; data menggunakan analisis data deskriptif. Hasil penelitian ini yaitu berasal dari penilaian yang diberikan oleh ahli validasi dan respon pengguna diperoleh rata-rata presentase penilaian 89,43% dengan kategori “sangat layak” sehingga disimpulkan bahwa video animasi berbasis doratoon yang dikembangkan memenuhi syarat kelayakan (valid) digunakan sebagai media pembelajaran di kelas.</p> Marta Juliati Sidabutar Natalia Ayu Lestari ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-02-02 2024-02-02 22 1 88 98 Pengembangan Program Media Handbook Persiapan Masa Pubertas Bagi Anak Penyandang Disabilitas Intelektual http://pakar.pkm.unp.ac.id/index.php/pakar/article/view/488 <p>Pubertas adalah periode yang penting dalam perkembangan anak, termasuk anak tunagrahita. Proses ini melibatkan perubahan fisik, emosional, dan sosial yang signifikan. Bagi anak tunagrahita, persiapan masa pubertas memerlukan pendekatan yang sangat terstruktur dan terfokus untuk memahami dan menangani perubahan ini dengan baik. Setiap &nbsp;remaja pada umumnya akan mengalami masa pubertas. Pubertas pada remaja berkebutuhan khusus sebenarnya sama dengan remaja pada umumnya, yaitu ditandai dengan adanya perubahan fisik, hormon, dan juga psikologis. Remaja berkebutuhan khusus yang sudah mulai memasuki usia pra pubertas perlu mendapatkan bimbingan keterampilan pra menstruasi secepatnya. Namun pada remaja berkebutuhan khusus yang mengalami hambatan kecerdasan akan sulit apabila tidak diajarkan sedari awal karena siswa tunagrahita mengalami kesulitan dalam memahami informasi abstrak tentang konsep pubertas dan langkah – langkah menggunakan dan membersihkan pembalut wanita. Salah satu media yang tepat dalam memberikan edukasi keterampilan pra menstruasi sangat diperlukan. Media &nbsp;handbook merupakan buku yang berisi gambar informasi, petunjuk, dan lain-lain yang menjadi petunjuk tuntunan bagi pembaca untuk mengetahui sesuatu secara lengkap Seperti langkah-langkah pemasangan pembalut dan membersihkan pembalut dalam persiapan masa pubertas bagi anak hambatan kecerdasan ketika anak sudah menstruasi.Penggunaan metode demonstrasi dengan materi menggunakan dan membersihkan pembalut menjadikan siswa lebih paham dan mengerti langkah - langkah menggunakan dan membersihkan pembalut yang baik dan benar, karena dalam pembelajaran ini guru mendemonstrasikan satu persatu langkah menggunakan dan membersihkan pembalut&nbsp; dan siswa langsung mempraktekkannya secara langsung. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui peningkatan pemahaman konsep pubertas dan keterampilan menggunakan dan membersihkan&nbsp; pembalut wanita dengan pembelajaran langsung menggunakan metode demonstrasi pada siswa SMALB Tunagrahita. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan desain studi kasus untuk pembelajaran konsep pubertas dan untuk pembelajaran keterampilan menggunakan dan membersihkan pembalut wanita. Subjek penelitian adalah siswa SMALB tunagrahita yang berinisial KA. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah&nbsp; observasi wawancara tes dan dokumentasi. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data meliputi instrumen pengamatan proses pembelajaran, soal tes pengetahuan dan format penilaian tes kinerja. Ketuntasan belajar klasikal tentang pemahaman persiapan pada masa pubertas dapat dilihat dari hasil tes. Hasil tes pengetahuan siswa pertemuan I menunjukkan 61 % siswa mendapatkan nilai tes pengetahuan&nbsp; pada pertemuan II. Hasil tes kinerja siswa menunjukkan 69 % siswa mendapatkan nilai tes pada pertemuan III anak mendapatkan nilai 76% dan pada pertemuan ke IV&nbsp; mendapatkan nilai 85%, dan pada pertemuan V yaitu pertemuan terakhir anak mendapatkan nilai 88% dalam kegiatan memasang dan membersihkan pembalut dengan menggunakan media handbook dan metode demonstrasi dalam persiapan masa pubertas. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa pemahaman persiapan pada masa&nbsp; pubertas dan keterampilan menggunakan&nbsp; dan membersihkan pembalut wanita siswa SMALB tunagrahita meningkat dengan pembelajaran langsung menggunakan metode demonstrasi dan media handbook</p> Salsabila Haliqa Oom Sitti Homdijah Riksma Nurahmi Rinalti Ahklan ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-31 2024-01-31 22 1 99 105 10.24036/pakar.v22i1.488 Implementasi Pendekatan PMRI pada Materi Peluang di SMP untuk Meningkatkan Kemampuan Numerasi Siswa http://pakar.pkm.unp.ac.id/index.php/pakar/article/view/520 <p>Siswa dengan kemampuan numerasi yang kuat akan membantu mereka dalam menyelesaikan persoalan. Namun pada kenyataanya berdasarkan data PISA, hasil pendidikan pada ranah tersebut masih berada di bawah standar, salah satunya dalam konsep peluang yang merupakan salah satu dari konten numerasi. Hal ini menjadikan tujuan penelitian yaitu untuk mengetahui bagaimana pembelajaran Pendidikan Matematika Realistik Indonesia (PMRI) dapat diterapkan untuk meningkatkan keterampilan numerasi siswa pada konsep peluang kelas VIII. Penelitian PTK terdiri dari tiga tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan, observasi, analisis, dan refleksi. Enam orang siswa kelas VIII SMP Al-Chalidyah dijadikan sebagai subjek penelitian (SP). Tahapan PMRI diterapkan dalam penelitian ini. Setiap pertemuan terdapat LKS yang menampilkan pemecahan masalah numerasi sebagai penggunan konteks, penggunaan model, partisipasi siswa, interaktivitas, dan keterkaitan, yang dibagikan kepada siswa sebagai alat bantu belajar. Hal ini memungkinkan siswa untuk mengidentifikasi konsep-konsep yang dibahas yang disesuaikan dengan indikator kemampuan numerasi. Temuan penelitian menunjukkan bahwa pemahaman siswa terhadap numerasi telah meningkat. Hal tersebut, terlihat dari peningkatan nilai rata-rata tes siklus SP dan partisipasi seluruh siswa dalam kegiatan pembelajaran. Siklus I memperoleh nilai sebesar 65,97, Siklus II sebesar 75,00, dan Siklus III sebesar 82,10. Oleh karena itu, dapat dikatakan bahwa pengajaran PMRI dapat meningkatkan kemampuan numerasi.</p> Chairunnisa Inayatusufi Makmuri Makmuri Meiliasari Meiliasari ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-31 2024-01-31 22 1 106 119 10.24036/pakar.v22i1.520 Implementasi Merdeka Belajar Melalui Pusat Informasi Megalitikum Bondowoso (PIMB) sebagai Sumber Pembelajaran Sejarah http://pakar.pkm.unp.ac.id/index.php/pakar/article/view/547 <p><em>The purpose of this research is to find out the implementation of independent learning through the Bondowoso Megalithic Information Centre (PIMB) as a history learning resource. The research method used is descriptive qualitative research. Data collection using interviewers and observation. The results showed that the implementation of independent learning carried out by high schools in Bondowoso Regency in history subjects had fulfilled all elements of independent learning. The elements are teacher (educators), Students (learners), learning places, leaders, learning program and coordinastion. In addition, all learning activities that have been carried out are able to achieve the objectives of independent learning, namely stimulating the way students learn from fun media in the PIMB museum, honing students' creativity to be more sensitive to various objects seen, getting a new atmosphere and being able to coordinate with each other between group members in completing the assigned tasks, producing student output with superior quality, namely not only memorising subject matter but also having sharp analytical skills, reasoning and comprehensive understanding.</em></p> Ario Setyo Wijanarko Deny Yudo Wahyudi Joko Sayono ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-31 2024-01-31 22 1 120 133 10.24036/pakar.v22i1.547 Menelusuri Makna Senioritas dan Dampaknya Pada Santri di Wilayah JABODETABEK http://pakar.pkm.unp.ac.id/index.php/pakar/article/view/531 <p>Pendidikan merupakan wadah untuk mewujudkan kecerdasan kehidupan anak Negeri. Pondok pesantren merupakan salah satu wadah pendidikan&nbsp; yang bisa dijadikan piliihan. Pondok Pesantren tidak hanya memberikan sistem pendidikan secara formal saja namun juga secara agama. Namun adanya Fenomena senioritas pada kalangan santri yang merupakan bagian dari sistem pendidikan di pondok peesantren tentu perlu untuk dibenahi. Santri merupakan siswa yang memiliki tanggungjawab atas dirinya ketika menempuh pendidikan di pondok pesantren, jauh dari pengwasan orangtua dan tinggal bersama teman-temannya di asrama memungkinkan terjadinya senioritas pada junior. Senioritas sering dimaknai sebagai suatu hierarki yang melabeli seseorang bahwa dirinya berada pada tingkatan atau status yang lebih tinggi. Namun seniortias tidaklah selalu bersifat positif. Oleh karen itu, tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui perspektif junior terkait fenomena senioritas dan dampaknya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan menggunakan pendekatan fenomenologi. Data yang telah diperoleh melalui observasi dan wawancara pada tiga informan melalui purposive sampling kemudian dianalisis menggunakan teknik interpretative phenomenological analysis (IPA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa junior mengalami kekerasan baik fisik maupun verbal dan berdampak pada sikap sosial dan kesehatan mental santri. Penelitian ini juga menemukan pemaknaan senioritas dari perspektif junior yakni rasa ingin dihormati dan dihargai, serta diesensikan sebagai budaya turun-temurun.</p> Fajar Nurisa Khoirini Puti Archianti Widiasih ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-31 2024-01-31 22 1 134 143 10.24036/pakar.v22i1.531 Inovasi Pembelajaran Bumi dan Tata Surya Melalui Virtual Reality (VR) di CoSpace Edu http://pakar.pkm.unp.ac.id/index.php/pakar/article/view/525 <p>Penelitian ini bertujuan meningkatkan pemahaman konsep bumi dan tata surya bagi siswa SMP melalui penggunaan <em>Virtual Reality</em> (VR) di <em>CoSpace Edu</em>. Melalui pendekatan <em>Research and Development</em> (RnD) dengan model 4D (<em>Define</em>, <em>Design</em>, <em>Develop</em>, <em>Disseminate</em>), penelitian dilakukan di beberapa SMP di Depok, melibatkan guru fisika dan siswa kelas 8 dan 9. Kebutuhan akan media interaktif yang dapat memvisualisasikan konsep tata surya dan fenomena gerhana diamati melalui studi pendahuluan berupa observasi dan wawancara. Pengembangan media VR ini dimulai dengan analisis kebutuhan, diikuti oleh perancangan, pengembangan produk, dan penyebarannya. Instrumen pengumpulan data meliputi observasi, wawancara, angket, dan tes. Analisis data didasarkan pada angket penilaian dari ahli, guru, dan siswa, serta uji keefektifan media menggunakan perhitungan N-Gain. Berdasarkan perhitungan N-gain, diperoleh skor 0,624 pada kelompok kecil dan 0,505 pada uji lapangan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan media VR ini efektif dalam meningkatkan pemahaman konsep bumi dan tata surya, memberikan kontribusi pada pemahaman konsep bumi dan tata surya</p> Muhammad Arif Rahman Iwan Permana Suwarna Dzikri Rahmat Romadhon ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-31 2024-01-31 22 1 144 155 10.24036/pakar.v22i1.525 Internalisasi Konsep Tri Rahayu sebagai Upaya Pencegahan Bullying di Sekolah http://pakar.pkm.unp.ac.id/index.php/pakar/article/view/530 <p>Bullying merupakan masalah serius yang harus segera dicegah. Salah satu upaya untuk mencegah bullying adalah dengan menginternalisasikan konsep Tri Rahayu. Penelitian ini bertujuan untuk 1) mendeskripsikan konsep Tri Rahayu sebagai upaya pencegahan bullying, 2) menganalisis relevansi konsep Tri Rahayu sebagai upaya pencegahan bullying di sekolah. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi Pustaka. Teknik pengumpulan data dilakukan menggunakan teknik dokumentasi. Data penelitian ini berupa informasi mengenai pencegahan bullying dan konsep Tri Rahayu. Sumber studi literatur dalam penelitian ini adalah artikel jurnal yang diakses melalui google scholar. Teknik analisis data pada penelitian ini menggunakan teknik analisis konten sedangkan teknik kebasahan data menggunakan triangulasi teori. Hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat beberapa sikap yang dapat diinternalisasikan dalam konsep Tri Rahayu sebagai upaya pencegahan bullying. Sikap tersebut adalah mawas diri, tepa slira, aja dumeh, srawung, tulung tinulung, watak eling, waspada, lan tumindak alus sarwi aris, dan taat hukum. Konsep Tri Rahayu ini sangat relevan dengan upaya pencegahan bullying di sekolah karena konsep ini mengajarkan kebaikan dan kedamaian pada diri sendiri, sesame manusia, dan bangsa.&nbsp; Hasil penelitian ini memberikan konsep baru terkait upaya pencegahan bullying melalui konsep filosofis Ki Hadjar Dewantara yang dapat digunakan sebagai referensi dan pedoman pencegahan bullying di sekolah</p> Yusuf Nur Kholiq Wulan Maesyaroh Nur Hanifah insani ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-31 2024-01-31 22 1 156 167 10.24036/pakar.v22i1.530 Peran Guru Penggerak Dalam Implementasi Kurikulum Merdeka Pada Era Digital http://pakar.pkm.unp.ac.id/index.php/pakar/article/view/545 <p>Guru penggerak adalah pendidik yang mendorong pertumbuhan dan perkembangan komprehensif siswa, secara aktif dan proaktif membimbing guru lain untuk menerapkan pembelajaran yang berpusat pada siswa. Mereka juga berperan sebagai katalisator perubahan di masyarakat sekitar, khususnya dalam meningkatkan Profil Pelajar Pancasila di kalangan pelajar. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif, yang mana pendekatan kualitatif ini akan meneliti tentang peran guru penggerak dalam implementasi kurikulum merdeka di era digital. Adapun metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis kritis. Metode ini bertujuan untuk proses evaluasi dan penilaian terhadap suatu topik atau gagasan dengan mempertimbangkan argumentasi dan bukti yang ada. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru penggerak dengan melalui peran yang aktif dan kompeten dalam implementasi kurikulum merdeka, apalagi di era digital saat ini, guru penggerak dapat menciptakan lingkungan pembelajaran yang dinamis, menarik, dan relevan bagi siswa. Mereka membantu siswa mengembangkan keterampilan yang diperlukan untuk sukses di dunia digital yang terus berkembang. Mereka perlu memiliki pemahaman yang mendalam tentang kurikulum merdeka belajar, menganalisis kebutuhan dan konteks sekolah, mengembangkan bahan dan sumber pembelajaran yang sesuai, berkolaborasi dengan rekan guru, melakukan monitoring dan evaluasi, serta terus meningkatkan profesionalisme mereka. Dengan melakukan langkah-langkah tersebut, guru penggerak dapat menjadi motor penggerak dalam implementasi kurikulum merdeka belajar di era digital, yang lebih efektif dan berhasil di sekolah.</p> Alfitra Firmansyah Sutrisno Sutrisno Luthfi Nurul Huda Muhammad Herlambang ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-31 2024-01-31 22 1 168 181 10.24036/pakar.v22i1.545 Manajemen Karir dan Pengembangan Diri Mahasiswa: Perbandingan Strategi pada Jalur Masuk Perguruan Tinggi http://pakar.pkm.unp.ac.id/index.php/pakar/article/view/471 <p><em>The aim of this study is to compare career management strategies and levels of self-development among automotive engineering students at FT UNP who enrolled in 2019, particularly at the fourth stage of their studies. The research sample comprises 60 students, with 20 students from each admission path: SNMPTN, SBMPTN, and Independent Selection. The analysis employs ANOVA to address two research hypotheses regarding the differences in career management strategies and levels of self-development among the three admission paths.</em></p> <p><em>The results of the study significantly support the first hypothesis, indicating a meaningful difference in career management strategies among students admitted through SNMPTN, SBMPTN, and Independent Selection. Similarly, the second hypothesis is also confirmed, demonstrating a significant difference in the level of self-development among students from the three admission paths.</em></p> <p><em>This research provides valuable insights into how automotive engineering students navigate their careers and self-development through various admission paths. The practical implications of the study can offer guidance to academic institutions and stakeholders to enhance the effectiveness of career management and student self-development, taking into account the diverse characteristics and needs of students from different admission paths.</em></p> Andrizal Bahar M Giatman Hasan Maksum ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-31 2024-01-31 22 1 182 191 10.24036/pakar.v22i1.471 Pelaksanaan Kurikulum Merdeka dalam Pembelajaran Bahasa Jawa di SMP Kabupaten Pemalang http://pakar.pkm.unp.ac.id/index.php/pakar/article/view/537 <p>Perubahan kurikulum menyebabkan perlunya penyesuaian pembelajaran di sekolah, termasuk pada pembelajaran bahasa Jawa. Penerapan pembelajaran bahasa Jawa yang merupakan mata pelajaran muatan lokal sudah diterapkan pada tingkat SMP di Kabupaten Pemalang. Dalam pelaksanaannya perlu adanya pengawasan dari berbagai pihak terkait. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan&nbsp; pelaksanaan kurikulum merdeka dalam pembelajaran bahasa Jawa di Kabupaten Pemalang dan kesulitan dalam melaksanakan kurikulum merdeka. Metode yang digunakan yaitu deskriptif kualitatif dengan pengumpulan data observasi dan wawancara dengan guru bahasa Jawa di Kabupaten Pemalang. Hasil penelitian yang didapatkan yaitu pelaksanaan kurikulum merdeka pada pembelajaran bahasa Jawa SMP di Kabupaten Pemalang sudah berjalan pada kelas 7. Penyesuaian yang terjadi yaitu pada perubahan perangkat pembelajaran, pelaksanaan pembelajaran yang berpusat pada siswa, penilaian pembelajaran yang dilakukan berupa penilaian diagnostik, formatif dan sumatif serta kegiatan proyek (P5). Kesulitan yang dialami guru, seperti pemahaman guru mengenai konsep kurikulum merdeka yang berpengaruh pada kemampuan guru dalam menyusun perangkat pembelajaran, kurangnya referensi atau acuan dalam penyusunan modul ajar, pemilihan dan penggunaan media dan metode pembelajaran, serta pemahaman guru mengenai konsep penilaian kurikulum merdeka.</p> Dwi Nurfita Joko Sukoyo ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-02-01 2024-02-01 22 1 192 202 10.24036/pakar.v22i1.537 Analisis Literasi Matematis Siswa SMP di Kabupaten Lebak-Banten: Studi Kasus Soal Tipe PISA dengan Memperhatikan Faktor Akreditasi, Status Sekolah, Tingkat Kemampuan, dan Jenis Kelamin http://pakar.pkm.unp.ac.id/index.php/pakar/article/view/509 <p>Dalam artikel ini mengkaji level kemampuan siswa dalam menyelesaikan soal-soal bertipe PISA. Sejak Indonesia bergabung pada tahun 2000, capaian Indonesia selalu berada pada level bawah dalam indeks PISA. Dengan hasil pencapaian yang konsisten di peringkat bawah indeks PISA, Indonesia di bawah ke konsekuensi pemikiran bahwa pendidikan tidak sesuai dengan standar umum/global dan berada di bawah Negara-negara lain di dunia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui gambaran kemampuan literasi matematika siswa SMP dalam Menyelesaikan Soal Tipe PISA di Kabupaten Lebak-Banten ditinjau dari Akreditasi, Status Sekolah, Tingkat Kemampuan dan Gender. Penelitian survei ini melibatkan 667 siswa SMP kelas VIII di Kabupaten Lebak banten. Teknik analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif dan inferensial. Selain itu, temuan dalam penelitian ini; 1) terdapat perbedaan kemampuan literasi matematis siswa SMP dalam menyelesaikan soal tipe PISA di Kabupaten Lebak-Banten berdasarkan akreditasi sekolah, 2) tidak terdapat perbedaan kemampuan literasi matematis siswa SMP dalam menyelesaikan soal tipe PISA di Kabupaten Lebak-Banten antara sekolah negeri dan sekolah swasta, 3) perbedaan kemampuan literasi matematis siswa SMP dalam menyelesaikan soal tipe PISA di Kabupaten Lebak-Banten berdasarkan tingkat kemampuan siswa, 4) tidak terdapat perbedaan kemampuan literasi matematis siswa SMP dalam menyelesaikan soal tipe PISA di Kabupaten Lebak-Banten antara siswa laki-laki dan Perempuan..</p> Dwi Yulianto Moh Rizal Umami Yusup Junaedi Syahrul Anwar ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-31 2024-01-31 22 1 203 232 10.24036/pakar.v22i1.509 Analisis Kebutuhan Pengembangan E-Content Berbasis Problem Based Learning (PBL) Menggunakan Moodle pada Materi Hukum Dasar Kimia http://pakar.pkm.unp.ac.id/index.php/pakar/article/view/552 <p><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">Penelitian ini mengeksplorasi pengembangan bahan ajar digital menggunakan </span></span><em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">Moodle</span></span></em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"> berbasis </span></span><em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">Problem Based Learning</span></span></em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"> (PBL) pada materi hukum dasar kimia untuk siswa SMA/MA fase E. Meskipun pertumbuhan pengguna internet di Indonesia meningkat, pemanfaatannya masih didominasi oleh aktivitas pertukaran pesan dan media sosial, menunjukkan sedikitnya penggunaan teknologi informasi dalam konteks pembelajaran. </span></span><em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">E-content Moodle</span></span></em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"> diidentifikasi sebagai solusi yang mendukung pengembangan IT dalam pembelajaran, memberikan pengalaman belajar pribadi dan meningkatkan kemampuan bertanggung jawab. </span><span style="vertical-align: inherit;">Analisis kebutuhan dilakukan untuk memahami karakteristik siswa SMA/MA fase E, preferensi belajar, tingkat keterampilan teknologi, dan tantangan pembelajaran. </span><span style="vertical-align: inherit;">Dengan pendekatan partisipatif, melibatkan guru dan siswa, penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kebutuhan spesifik di lingkungan pembelajaran tersebut. </span><span style="vertical-align: inherit;">Tinjauan pustaka memperkuat dasar konsep pembelajaran berbasis masalah (PBL) dan peran </span></span><em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">Moodle</span></span></em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"> dalam pembelajaran </span></span><em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">online</span></span></em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"> yang interaktif. </span><span style="vertical-align: inherit;">Penelitian sebelumnya menyoroti keberhasilan PBL dalam meningkatkan pemahaman konsep, keterampilan berpikir kritis, dan motivasi siswa. </span></span><em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">Moodle</span></span></em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"> , sebagai sistem manajemen pembelajaran, diakui karena kemampuannya menciptakan lingkungan belajar </span></span><em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">online</span></span></em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"> yang interaktif dan efektif. </span><span style="vertical-align: inherit;">Metode penelitian menggunakan pendekatan </span></span><em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">Educational Design Research</span></span></em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"> (EDR) dengan fase pendahuluan dan </span></span><em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">prototyping</span></span></em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"> . </span><span style="vertical-align: inherit;">Data dikumpulkan melalui angket kepada guru dan siswa untuk menganalisis kebutuhan. </span><span style="vertical-align: inherit;">Hasil penelitian menunjukkan bahwa PBL melalui </span></span><em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">Moodle</span></span></em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"> memberikan pendekatan pembelajaran yang lebih kreatif, mandiri, dan praktis bagi siswa. </span><span style="vertical-align: inherit;">Integrasi </span></span><em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">Moodle</span></span></em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"> berbasis PBL meningkatkan kualitas pembelajaran kimia di tingkat SMA. </span><span style="vertical-align: inherit;">Hasil penelitian ini memberikan implikasi praktis dalam pengembangan bahan terbuka digital. </span><span style="vertical-align: inherit;">Penggunaan </span></span><em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">Moodle</span></span></em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"> berbasis PBL diharapkan dapat meningkatkan kualitas pembelajaran kimia dan relevansinya dengan kebutuhan siswa. </span><span style="vertical-align: inherit;">Studi lanjutan dapat memberikan dampak jangka panjang dari penerapan </span></span><em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;">Moodle</span></span></em><span style="vertical-align: inherit;"><span style="vertical-align: inherit;"> berbasis PBL terhadap prestasi belajar dan keterlibatan siswa.</span></span></p> Cindy Oktarina Rahadian Zainul ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-02-03 2024-02-03 22 1 233 244 10.24036/pakar.v22i1.552 Problematika Pelaksanaan Kurikulum Merdeka di SD Muhammadiyah PK Baturan http://pakar.pkm.unp.ac.id/index.php/pakar/article/view/464 <p><em>This research aims to: 1) analyze the issues faced by the school principal and teachers in implementing the</em><em> kurikulum merdeka</em><em> at SD Muhammadiyah PK Baturan; 2) describe how the school principal and teachers overcome these issues. The study uses a qualitative research method with a phenomenological design, conducted at SD Muhammadiyah PK Baturan, Colomadu, Central Java. The research subjects include the school principal and grade I and IV teachers. Data sources consist of primary and secondary data, collected through direct interviews, documentation, and direct observation. The data analysis involves four steps: data collection, data reduction, data presentation, and drawing conclusions. To ensure research findings' validity, data credibility is tested by enhancing diligence and applying triangulation methods and sources. The results show: 1) issues faced by the school principal and teachers during the implementation of the </em><em>kurikulum merdeka</em><em> include</em><em>: </em><em>&nbsp;limited understanding of the</em><em> kurikulum merdeka</em><em> by teachers; lack of learning support facilities; time allocation constraints in project-based learning; 2) ways to overcome these issues include</em><em>: </em><em>involving teachers in workshops, seminars, or training related to the </em><em>kurikulum merdeka</em><em>;b) improving school facilities; enhancing teachers' skills in managing the learning process to ensure successful implementation of project-based learning. In conclusion, this research provides a comprehensive understanding of the challenges in implementing the</em><em> kurikulum merdeka</em><em> at SD Muhammadiyah PK Baturan and offers concrete solutions to enhance its effectiveness at the elementary school level.</em></p> Suwarni Suwarni Ika Candra Sayekti ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-02-03 2024-02-03 22 1 245 255 Penggunaan Media Roda Putar sebagai Alat Pemilihan Peran pada Sentra Peran di Paud Islam Hidayatullah Semarangx http://pakar.pkm.unp.ac.id/index.php/pakar/article/view/452 <p>Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk pemilihan peran menggunakan permainan media roda putar. Terdapat anak yang tidak mau bermain peran di sentra peran dan cenderung memilih untuk bermain sendiri. Roda putar merupakan media permainan yang dapat digunakan untuk mendukung jalanya kegiatan pembelajaran di kelas. Permainan roda putar digunakan sebelum kegiatan bermain sentra dimulai. Metode penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan teknik tindakan kelas. Peneliti melakukan pembelajaran menggunakan media roda putar sebagai alat pemilihan peran pada sentra peran Kelompok Bermain 1. Media dibuat secara manual dengan berbagai alat dan bahan yang beragam. Penggunaan media roda putar yaitu dengan memutarkan roda putar, kemudian setelah roda berhenti peserta didik akan mendapat sebuah peran dari media tersebut untuk dimainkan di sentra peran. Media roda putar memiliki berbagai kelebihan dan kekurangan dari penggunaannya. Berdasarkan kesimpulan, terdapat perubahan secara positif dari peserta didik setelah penggunaan media roda putar berlangsung. Setelah adanya permainan media roda putar sebagai alat pemilihan peran, peserta didik sangat antusias dan mau untuk bermain peran di sentra peran.</p> Dahniar Ramadhanty Neneng Tasuah ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-31 2024-01-31 22 1 256 267 10.24036/pakar.v22i1.452